TABEL PERIODIK
TABEL PERIODIK
NAMA :
FENISIA YUSHI DEWINTA
KELAS : X-1
ABSEN : 16
Tabel periodik unsur-unsur kimia
adalah tampilan unsur-unsur
kimia dalam bentuk tabel. Unsur-unsur tersebut diatur berdasarkan struktur
elektronnya sehingga sifat kimia didaftarkan berdasarkan nomor atom dan lambang
unsurnya. unsur-unsur tersebut berubah-ubah secara teratur sepanjang tabel.
Setiap unsur
Tabel periodik standar memberikan informasi dasar mengenai suatu
unsur. Ada juga cara lain untuk menampilkan unsur-unsur kimia dengan memuat
keterangan lebih atau dari persepektif yang berbeda.
Jumlah
kulit elektron yang dimiliki sebuah atom menentukan periode atom tersebut.
Setiap kulit memiliki beberapa subkulit, yang terisi menurut urutan berikut
ini, seiring dengan bertambahnya nomor atom:
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s 5g 6f 7d 8p ...
Berdasarkan hal inilah struktur tabel disusun. Karena elektron
terluar menentukan sifat kimia suatu unsur, unsur-unsur yang segolongan umumnya
mempunyai sifat kimia yang mirip. Unsur-unsur segolongan yang berdekatan
mempunyai sifat fisika yang mirip, meskipun massa mereka jauh berbeda.
Unsur-unsur seperiode yang berdekatan mempunyai massa yang hampir sama, tetapi
sifat yang berbeda.
Sebagai contoh, dalam periode kedua, yang berdekatan dengan
Nitrogen (N) adalah Karbon (C) dan Oksigen (O). Meskipun massa unsur-unsur
tersebut hampir sama (massanya hanya selisih beberapa satuan massa atom),
mereka mempunyai sifat yang jauh berbeda, sebagaimana bisa dilihat dengan
melihat alotrop mereka: oksigen diatomik adalah gas yang dapat terbakar, nitrogen
diatomik adalah gas yang tak dapat terbakar, dan karbon adalah zat padat yang
dapat terbakar (Berlian pun dapat terbakar).
Sebaliknya, yang berdekatan dengan unsur Klorin (Cl) di tabel
periodik, dalam golongan Halogen, adalah Fluorin (F) dan Bromin (Br). Meskipun
massa unsur-unsur tersebut jauh berbeda, alotropnya mempunyai sifat yang sangat
mirip: Semuanya bersifat sangat korosif (yakni mudah bercampur dengan logam
membentuk garam logam halida); klorin dan fluorin adalah gas, sementara bromin
adalah cairan bertitik didih yang rendah; sedikitnya, klorin dan bromin sangat
berwarna.
Golongan
Kolom dalam tabel periodik disebut golongan. Ada 18 golongan dalam tabel periodik baku. Unsur-unsur yang segolongan mempunyai konfigurasi elektron valensi yang mirip, sehingga mempunyai sifat yang mirip pula. Ada tiga sistem pemberian nomor golongan. Sistem pertama memakai angka Arab dan dua sistem lainnya memakai angka Romawi. Nama dengan angka Romawi adalah nama golongan yang asli tradisional. Nama dengan angka Arab adalah sistem tatanama baru yang disarankan oleh International Union of Pure and Applied Chemistry(IUPAC). Sistem penamaan tersebut dikembangkan untuk menggantikan kedua sistem lama yang menggunakan angka Romawi karena kedua sistem tersebut membingungkan, menggunakan satu nama untuk beberapa hal yang berbeda.
Golongan bisa dianggap sebagai cara yang paling penting dari mengklasifikasi unsur. Pada beberapa golongan, unsur-unsurnya ada yang sangat mirip sifatnya dan memiliki kecenderungan sifat yang jelas jika ditelusuri menurun di dalam kolom. Golongan-golongan ini sering diberi nama umum (tak sistematis) sebagai contoh: logam alkali, logam alkali tanah, halogen, khalkogen, dan gas mulia. Beberapa golongan lainnya dalam tabel tidak menampilkan sebanyak persamaan maupun kecenderungan sifat secara vertikal (sebagai contoh Kelompok 14 dan 15), golongan ini tidak memiliki nama umum.
Periode
Baris dalam tabel periodik disebut periode. Walaupun golongan adalah cara yang paling umum untuk mengklasifikasi unsur, ada beberapa bagian di tabel unsur yang kecenderungan sifatnya secara horisontal dan kesamaan sifatnya lebih penting dan mencolok daripada kecenderungan vertikal. Fenomena ini terjadi di blok-d (atau "logam transisi"), dan terutama blok-f, dimana lantinida dan aktinida menunjukan sifat berurutan yang sangat mencolok.
Nilai utama dari tabel periodik adalah kemampuan untuk memprediksi sifat kimia dari sebuah unsur berdasarkan lokasi di tabel. Perlu dicatat bahwa sifat kimia berubah banyak jika bergerak secara vertikal di sepanjang kolom di dalam tabel dibandingkan secara horizontal sepanjang baris.
Kecenderungan Periodisitas dalam Golongan
Teori struktur
atom mekanika kuantum modern menjelaskan kecenderungan golongan dengan
memproposisikan bahwa unsur dalam golongan yang sama memiliki konfigurasi
elektron yang sama dalam kulit terluarnya, yang merupakan faktor terpenting
penyebab sifat kimia yang mirip. Unsur-unsur dalam golongan yang sama juga
menunjukkan pola jari-jari atom, energi ionisasi, dan elektronegativitas. Dari
urutan atas ke bawah dalam golongan, jari-jari atom unsur bertambah besar.
Karena lebih banyak susunan energi yang terisi, elektron valensi terletak lebih
jauh dari inti. Dari urutan atas, setiap unsur memiliki energi ionisasi yang
lebih rendah dari unsur sebelumnya karena lebih mudahnya sebuah elektron
terlepas karena elektron terluarnya yang semakin jauh dari inti. Demikian pula,
suatu golongan juga menampilkan penurunan elektronegativitas dari urutan atas
ke bawah karena peningkatan jarak antara elektron valensi dan inti.
Kecenderungan Periodisasi Periode
Unsur-unsur dalam periode yang sama memiliki kecenderungan dalam jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron dan elektronegativitas. Dari kiri ke kanan, jari-jari atom biasanya menurun. Hal ini terjadi karena setiap unsur mendapat tambahan proton dan elektron yang menyebabkan elektron tertarik lebih dekat ke inti. Penurunan jari-jari atom ini juga menyebabkan meningkatnya energi ionisasi jika bergerak dari urutan kiri ke kanan. Semakin rapat terikatnya suatu unsur, semakin banyak energi yang diperlukan untuk melepaskan sebuah elektron. Demikian juga elektronegativitas, yang meningkat bersamaan dengan energi ionisasi karena tarikan oleh inti pada elektron. Afinitas elektron juga mempunyai kecenderungan, walau tidak semenyolok pada sebuah periode. Logam (bagian kiri dari perioda) pada umumnya memiliki afinitas elektron yang lebih rendah dibandingkan dengan unsur nonmetal (periode sebelah kanan), dengan pengecualian gas mulia.(sumber.google)
0 comments: